Portugal U-17 berhasil mengukir sejarah dengan lolos ke final Piala Dunia U-17 setelah menaklukkan Brasil melalui babak adu penalti yang menegangkan. Pertandingan semifinal yang berlangsung di Aspire Zone, Al Rayyan, Qatar, pada Senin malam WIB yang berakhir dengan skor 6-5 merupakan salah satu momen yang tak akan terlupakan dalam dunia sepak bola junior.
Sejak awal pertandingan, Brasil menunjukkan dominasinya dengan mengambil inisiatif untuk menguasai bola. Di sisi lain, Portugal memilih strategi bertahan sambil menunggu peluang untuk melancarkan serangan balik yang mematikan.
Dalam 15 menit awal, Brasil memberikan tekanan hebat pada pertahanan Portugal. Namun, seiring berjalannya waktu, pertahanan Portugal mampu mengatasi tekanan dan mulai berusaha melakukan serangan.
Dominasi Brasil dan Pertahanan Portugal yang Kuat
Brasil, yang dikenal dengan permainan menyerangnya, mengancam gawang Portugal melalui Wenderson Wanderley Santos de Melo, yang lebih akrab disapa Dell, di menit ke-23. Namun, tendangannya dapat diblok oleh pemain belakang Portugal dengan baik.
Portugal tidak tinggal diam; mereka juga menciptakan peluang lewat tendangan bebas yang melengkung. Sayangnya, bola masih bisa diamankan oleh kiper Brasil yang tampil cemerlang malam itu.
Babak pertama berakhir dengan skor imbang 0-0, meski kedua tim memiliki peluang yang cukup mengancam. Dominasi Brasil tidak membuahkan gol, dan Portugal tampaknya mulai menemukan ritme permainan mereka.
Peluang Demikian Dekat, Namun Gol Tak Terwujud
Memasuki babak kedua, tepatnya di menit ke-63, Santi Verdi dari Portugal mengotori kiper Brasil dengan tembakan kerasnya. Namun, sayangnya bola melenceng di sisi kiri gawang dan gagal menjebol gawang Brasil.
Di sisi lain, insiden terjadi ketika pemain Portugal, Duarte Lopes Cunha, jatuh setelah diinjak oleh bek Brasil, Luis Felipe Pacheco. Pelatih tim Portugal meminta wasit untuk memeriksa VAR, dan wasit pun mengeluarkan kartu kuning untuk Pacheco.
Brasil kembali mengancam gawang Portugal di menit ke-87, kali ini lewat tendangan voli akrobatik dari kapten tim. Meskipun indah, bola melambung tipis di atas mistar gawang dan tetap tidak menghasilkan gol.
Adu Penalti yang Menegangkan dan Keputusan Dramatis
Setelah waktu normal berakhir dengan skor tetap 0-0, kedua tim harus melanjutkan ke babak adu penalti untuk menentukan siapa yang akan melaju ke final. Penendang pertama untuk Portugal, Tomas Soares, sukses mengecoh kiper Brasil dan membawa timnya unggul 1-0.
Brasil membalas dengan Dell yang juga menjalankan tugasnya dengan baik. Skor menjadi 1-1, dan adu penalti semakin seru dengan tiap eksekusi masing-masing tim.
Dengan masing-masing tim saling mencetak gol, Portugal akhirnya mengungguli Brasil 6-5 setelah eksekutor terakhir Brasil gagal mencetak gol. Keberhasilan Portugal membawa mereka lolos ke final sangat dramatis dan mengesankan.
Menunggu Final yang Menjanjikan
Kemenangan ini tidak hanya membawa Portugal ke final, tetapi juga memberikan harapan baru bagi penggemar sepak bola mereka. Mereka akan menghadapi Austria dalam pertandingan final yang akan berlangsung di Khalifa International Stadium.
Final yang dinanti-nanti ini tentunya akan menjadi tontonan yang menarik. Pertandingan ini diharapkan menjadi ladang pembuktian bagi para pemain muda kedua tim, terutama Portugal yang ingin mengukir sejarah lebih jauh di pentas dunia.
Dengan semangat juang dan kemampuan mereka yang terbukti, Portugal U-17 tidak boleh dipandang sebelah mata. Mereka telah menunjukkan kapasitas luar biasa meskipun harus menghadapi rintangan berat di semifinal.
