Transjakarta, layanan transportasi publik yang vital bagi warga Jakarta, mengumumkan target ambisius untuk melayani lebih dari 400 juta pelanggan pada tahun ini. Dalam upaya mencapai target tersebut, keberhasilan tahun lalu menjadi dasar optimisme, di mana sebanyak 372 juta penumpang telah dilayani.
Direktur Utama PT Transjakarta, Welfizon Yuza, mengungkapkan bahwa hingga triwulan ketiga tahun ini, mereka telah melayani sekitar 298 juta pelanggan. Optimisme ini menunjukkan komitmen kuat Transjakarta untuk memenuhi kebutuhan transportasi warga.
Welfizon menekankan bahwa cakupan layanan Transjakarta juga semakin meluas, mencapai 91,8 persen wilayah Jakarta. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar warga Jakarta dapat dengan mudah menjangkau halte Transjakarta dari tempat tinggal mereka.
Transformasi Besar dalam Layanan Transportasi di Jakarta
Transformasi yang dilakukan oleh Transjakarta sejak 2015 menjadi titik balik yang signifikan dalam cara layanan ini beroperasi. Dengan beralih dari Unit Pelaksana Teknis menjadi Perseroan Terbatas, fokus layanan kini menjadi lebih berorientasi kepada kenyamanan pengguna.
Welfizon juga menambahkan bahwa pada tahun 2016, Transjakarta mulai mengubah paradigma operasionalnya. Dari yang awalnya berorientasi pada operasional, kini perusahaan berusaha untuk menarik perhatian pelanggan dalam setiap aspek layanannya.
Ini menunjukkan keberpihakan Transjakarta terhadap kepentingan warga. Welfizon menyebut langkah ini sebagai perubahan penting untuk menciptakan pengalaman berkendara yang lebih baik bagi para penumpang.
Gerakan Menuju Mobilitas Cerdas Berbasis Teknologi
Dengan tekad untuk bertransformasi menjadi sistem transportasi publik yang berteknologi, Transjakarta sedang mempersiapkan fase baru dalam layanan mereka. Welfizon menjelaskan bahwa visi ini diharapkan menjadi bagian integral dari pengembangan kota cerdas.
Konsep smart mobility yang diusung diharapkan tidak hanya sebatas operasional busway, tetapi juga mencakup integrasi dengan sistem transportasi lain di Jakarta. Ini bertujuan untuk menciptakan kenyamanan yang tiada tara bagi seluruh warga kota.
Welfizon menekankan bahwa fokus utama bukan hanya pada pengalaman pelanggan, tetapi juga pada keperluan dan kenyamanan warga sebagai bagian dari komunitas. Dengan pendekatan ini, Transjakarta berkomitmen untuk menjalin hubungan yang lebih baik dengan masyarakat.
Mendorong Partisipasi Warga dalam Pengembangan Layanan
Dalam rangka mendukung visi tersebut, Transjakarta mengajak partisipasi aktif dari warga Jakarta. Welfizon menjelaskan perlunya masukan dari masyarakat untuk meningkatkan kualitas layanan. Hal ini dimaksudkan agar layanan yang diberikan benar-benar sesuai dengan kebutuhan dan harapan warga.
Keterlibatan masyarakat bukan hanya akan memberikan feedback yang berharga, tetapi juga menciptakan rasa memiliki atas layanan yang mereka gunakan. Oleh karena itu, Transjakarta berencana untuk merangkul lebih banyak aspirasi dari warga dalam setiap langkah pengembangan.
Melalui platform komunikasi yang lebih terbuka, diharapkan warga tidak hanya menjadi pengguna, tetapi juga turut berkontribusi dalam peningkatan layanan transportasi publik di Jakarta.
